Seledri dan Sedekah
Beberapa hari yang lalu aku benar-benar kaget saat menengok kebun kecilku. Kaget sekali, tanaman seledri yang susah payah aku rawat, hilang dalam sekejap, dicakar ayam.
Aku terdiam melihat bekas cakaran ayam di pot panjang warna hijau, tempat seledri-seledri ku berbaris rapi. Kurang lebih dua menit aku berdiri mematung tanpa ekspresi disitu.
Beberapa tanaman ku rusak bukan hanya kali ini, bahkan saat aku pertama kali menebar benih pun, sudah rusak. Benih sawi dicakar ayam, buncis dikencing kucing sampai kering, tomat pun sama, dikencing kucing, pare yang benihnya aku ambil dari pare yang sudah tua di kebun ku pun, tak lepas dari cakaran ayam. Benar-benar menjengkelkan hewan-hewan itu.
Aku masih bengong disitu, melihat tanaman yang lain, sampai aku teringat sebuah hadits. Aku sudah beberapa kali membaca hadits itu, saat pertama kali membacanya aku pikir, siapakah orang yang akan kesal ketika tanamannya dirusak atau dicuri, sampai aku sendiri yang mengalaminya.
Hadits tersebut seperti ini,
Dari Anas ra. Rasulullah Saw. besabda: ' Tidaklah seorang muslim menanam tanaman atau menabur benih, lalu burung atau manusia atau hewan ternak memakan sebagian dirinya, melainkan itu menjadi sedekah baginya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Aku tersentak sekaligus bersyukur karena mengetahui hadits ini, sehingga ketika kejadian tak menyenangkan ini datang padaku pun aku bisa menenangkan diriku sendiri.
Seledri yang ku rawat kurang lebih 2 bulan itu, ternyata memiliki jalan ceritanya sendiri, ternyata ada keberkahan lain di baliknya. Ternyata seledri itu Allah takdirkan bukan hanya sebatas bumbu masakan, tetapi lebih dari itu, sebagai penambah amal sedekah, jika aku bersabar. Begitu pula tanaman lain yang setiap saat aku perhatikan perkembangannya. Masya Allah.
Begitulah Islam yang penuh dengan kebaikan, sehingga segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan kita akan memiliki hikmah tersendiri, jika kita bersabar menghadapinya.
Sampai hari ini aku belum punya cukup mood untuk menabur benih seledri lagi, aku akan mengamati perkembangan beberapa tanaman ku yang lain, kalau memang ada yang harus diganti. Maka, akan ku ganti sekalian dengan yang baru.
Happy gardening everyone
Komentar
Posting Komentar