September, S nya apa? Syukur, Senyum, Semangat
Kalau saja aku bisa kembali kepada diriku yang dulu, waktu aku SMA. Aku ingin katakan,
"Teruslah bekerja keras dan disiplin, kerjakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan guru dengan baik "
Aku yakin bahwa disiplin tidak bisa datang begitu saja. Disiplin merupakan sifat yang di perlu diusahakan sehingga menjadi kebiasaan. Oleh karena itu, penting sekali untuk melatih disiplin sejak kecil.
Banyak sekali kejadian penting di bulan September. Diawali dengan Menteri Keuangan kebanggaan kita, ibu Sri Mulyani yang telah direshuffle dengan Bapak Purbaya, informasi PPG yang bikin pusing, dan satu pujian yang membuat ku bersyukur telah bekerja keras selama ini.
Selain disiplin, rupanya ada sifat lain yang juga tak kalah penting, yaitu pantang menyerah. Menyerah bukan jalan keluar sebelum kita mengusahakan yang terbaik.
Kadang diri ini bimbang dan selalu ragu dengan banyak hal. Namun, atas petunjuk Allah SWT semua itu bisa dilewati. Rejeki adalah takdir Allah, manusia hanya mampu berikhtiar. Maka, sebelum berikhitiar, kita pantang untuk menyerah.
Tegakkan bahu, pandang ke depan. Bismillah, mudah-mudahan semua urusan ini berjalan lancar.
Syukuri rejeki yang Allah berikan. Bertemu dengan orang baik, berada di lingkungan yang baik, semua itu adalah rejeki yang Allah takdirkan untukmu.
Tersenyumlah, meski untuk hal kecil namun membuat hati mu lega. Tersenyumlah, ini akan membuat lebih rileks dan mengurangi overthinking mu.
Semangat. Jangan pernah menyerah melakukan hal baik. Yakin, Allah Maha Melihat, Maha Mengetahui. Sekecil apapun kebaikan yang kamu lakukan dengan ikhlas akan dibalas oleh Allah. Lakukan apa yang bisa kamu lakuka, jangan mengurangi diri dengan tembok ketakutan.
Komentar
Posting Komentar